Siswa SMA Negeri 1 Ketapang mengikuti Acara Economic Business Competition (EBC) Futsal antar SMA/SMK/MA se-Jawa Timur yang diselenggarakan di Universitas Trunojoyo Madura, Jumat 27 September 2019
Siswa-siswi SMA Negeri 1 Ketapang mengikuti Jambore Pemuda Daerah 2019 mewakili Kecamatan Ketapang, Sabtu 7 Desember 2019
Osis SMA Negeri 1 Ketapang mengadakan acara untuk memperingati Hari Guru, Senin 25 November 2019
Tahun pembelajaran 2021/2022 telah usai, sebagai bentuk pertanggung jawaban terhadap orang tua atau wali murid, sekolah menghelat pembagian raport yaitu sebuah buku laporan yang berisi rekam jejak hasil proses pembelajaran setiap mata pelajaran peserta didik. Dimana dalam raport tertera jejak peserta didik selama dua semester menjalani proses belajar . Pengambilan raport ini dilakukan oleh wali
Belajar,……hhmmmm setiap orang pasti tidak asing dengan kata tersebut. Bahkan orang tua kita, guru kita, dan orang terdekat kita sering mengucapkan kata itu dan menyuruh kita melakukannya supaya kita menjadi orang yang pintar. Tetapi kenapa kebanyakan dari kita malah malas untuk melakukannya bahkan mengesampingkan waktu belajar hanya untuk main-main? Apakah kita berpikir bahwa belajar adalah
Rifadah Husna, sering dipanggil dengan nama pena Rifa_husna adalah salah satu sosok siswi SMA Negeri 1 Ketapang yang patut mendapat apresiasi karena karyanya lolos proses seleksi sayembara penulisan novel. Rifa lahir pada tanggal 03 November tahun 2004 di Ketapang, Sampang, Madura. Mempunyai hobi menulis dan membaca novel serta beberapa kali mengikuti workshop dan perlombaan di
Setiap kita adalah guru Mereka, kamu, dan aku… Yang meninggikanmu ataupun yang merendahkanmu Yang bersamamu ataupun yang meninggalkanmu Adalah guru dari setiap proses kehidupan berliku Yang harus kamu lalui, mau tidak mau… Jangan menunduk Angkat kepalamu Nanti mahkotamu jatuh. -anonim-
Tak jauh dari kota Spensaka terdapat desa kecil yang aman, damai, dan sejahtera. Desa ini bernama desa Jaya, di desa tersebut para warganya ramah termasuk kepala desanya yaitu Pak Mamat yang sering di panggil Tok Mat, Tok Mat sangat akrab sekali dengan dua anak bersaudara yang bernama Adi dan Wiyata dua anak ini cucu dari
Di reruntuhan kaldera ini Jiwaku tak akan pernah mati Batinku menanti Meratapi sepenggal janji Yang kau tinggalkan Di antara nada nadirku Masih selalu kau suguhkan Teka teki tak pasti Yang memaksa menuntunku Berbalik arah melawan sangkala Di alunan jeratan relevansi Kata-kata takjubmu Aku tak akan pernah terpejam Merangkai kesetiaan Yang terukir abadi Di titik terdalam
Katakan dengan diam Bila suara tak sanggup lagi mengucapkannya Biar garis-garis luka di bibirmu Bicara tentang selaksa cerita Tak usah resah temui malam Memang ia cuma bisa diam Di sisimu akan kudengar Dengan hati Ratap rintihmu yang terbekam Silir angin di bulu matamu, dengarlah… Adakah telinga menangkap sebuah kisah Hanya jiwa yang perawan Sanggup mengecup
SMA Negeri 1 Ketapang berlokasi di Jalan Raya Banyuates-Ketapang, adalah satu-satunya SMA yang berdiri di daerah pantai utara madura Kabupaten Sampang. Dengan luas tanah 15.616 M2. Mulai melaksanakan proses belajar mengajar sejak tahun 1992 sebagai kepala sekolahnya adalah Dra. Makkatul Makmiyah sampai tahun 1996. Pada tahun 1996 terjadi pergantian kepala sekolah dari ibu
Visi : Santun Dalam Pekerti, Unggul Dalam Prestasi dan Kondusif dalam Edukasi Misi : Membentuk peserta didik yang bermoralitas Islami Meningkatkan Prestasi akademik Meningkatkan prestasi ekstrakurikuler Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris Menciptakan suasana belajar yang kondusif Mengembangkan budaya 5 S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun)
Assalamu’alaikum wr.wb. Alhamdulillah, segala puji senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Shalawat serta salam semoga tercurah untuk kekasihNya Rasulullah Muhammad SAW. Perkembangan tekhnologi informasi saat ini membawa pengaruh besar bagi perkembangan dunia. Berita yang terjadi di belahan bumi, dapat dengan mudah di akses di mana saja. Teknologi Informasi sudah menjadi keniscayaan bagi peradaban kehidupan masa kini. Bahkan di era millenial ini, kebutuhan
